Pages

Sabtu, 08 Januari 2011

" HAMPA"

Oleh: Rosa Pamela Fatimah
Apa yang terjadi sebenarnya
Aku tidak pernah tahu dan tak pernah tahu
Tapi mengapa semuanya begitu hampa
Membuatku merasa sendiri
Bingung dengan apa yang terjadi
Tidak bisa aku tuk terus berdiam diri
Menyakitkan semua ini
Kala ia membuatku begitu melayang di udara
Namun dalam sekedipan mata
Aku terjatuh dengan patahnya sayap
Yang melekat pada tubuh
Aku terjatuh ke dalam rimba
Aku mencari siapapun yang dapat menolongku
Namun aku tak menemukan seorang pun
Aku berlari dan terus berlari
Tak dapat rasanya mengendalikan emosi
Hingga aku temui danau yang begitu indah terhampar
Aku menjerit, menjerit, dan terus menjerit
Aku menangis sepuas-puasnya hati
Tak sanggup aku terus menahan ini
Sakit dan sangatlah sakit
Terhuyung tubuhku dan aku terduduk
Di atas pasir pinggir danau
Ku tutupi wajahku dengan kedua telapak tanganku
“ Apa yang sebenarnya terjadi? “
“ Mengapa aku sungguh merasakan kesepian yang teramat sangat “
“ Mengapa aku menangis bagaikan aku tengah bersedih “
Hampa
Tak dapat ku temui penyebab pastinya
Aku menangis akan kebodohanku sendiri
Untuk apa ku lakukan semua ini
Jika pada akhirnya aku hanya akan menjadi boneka koleksi
Di sudut ruangannya
Berkumpul dengan boneka-boneka lainnya
Tiada yang istimewa
Sungguh terlupakanlah lebih tepatnya
Tangisan sang boneka pun menjadi
Terus melacaki
Siapakah sebenarnya si pengoleksi???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar